Dimana arah bintang berlari
Menatap hujan turun dari atap jendela
Menikmati hembusan nafas dingin
Menikmati lorong yang selalu tertinggal
Dimanakah senyuman ibu dan ayah
Kenikmatan dalam keharu-biruan
Titik demi titik Harapan kehidupan
Menemaniku dengan setia
Meski kau belum menemuiku
Meski belum saatnya
Meski keramaian telah tinggal jauh dariku
Atau keramaian berlalu lalang
Namunku selalu tenang dan senang
Menikmati ruhku dalam jasadku
Mensyukuri tiap detik apa yang kurasakan
Sedih, sunyi, senang, ramai, semangat, lelah dan bangkit
Silahkan
MEMEJAM
Written By Titinkita.blogspot.com on Kamis, 21 Maret 2013 | 22.58
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
0 Comments
Tweets